BASILAM BARU – Akibat hujan lebat yang menguyur Kota Dumai dua hari lalu, membuat daerah di Basilam Baru Kecamatan Sungai Sembilan, digenangi banjir yang cukup dalam, setidaknya air yang mengenangi areal tersebut mencapai 80 Centimeter.
Adapun daerah yang dirasakan cukup parah digenangi air antaranya di RT 13 dan RT 18, dimana tingkat ketinggian air mencapai dari 50 hingga 80 Centimeter. Sedangkan dibeberapa RT seperti RT 8 RT 9 dan RT 14, kondisinya tidak begitu dalam. Namun rumah warga dan jalan tetap digenangi oleh air.
”Parah pak, kondisi air mencapai sebetis kita dan sepaha kita, dan akses jalan menuju ke RT 13 sama sekali tidak bisa dilewati mengunakankenderaan roda dua maupun kenderaan roda empat, mengingat jalannya putus tidak bisa dilewati,” ujar Ketua RT 13, Surip pada wartawan, Kamis (3/12) kemarin.
Adapun beberapa lokasi yang dirasakan parah digenangi air antaranya di Simpang Aleng, di Jalan Pendidikan dan di daerah Sungai Alam, dimana didaerah itu sama sekali mengalami tidak bisa dilintasi oleh kenderaan.
Sementara Lurah Basilam Baru Sayful Nasir SSos, kepada wartawan mengatakan, memang ada beberapa wilayah di daerahnya mengalami musibah banjir.”Dari 22 RT yang ada di Basilam Baru memang yang dirasakan parah itu di RT 13 dan RT 18. Namun hingga saat ini masih belum ada warga yang mengungsi, dan warga masih bertahan di rumahnya masing-masing. Karena hingga kemarin kondisi banjir terus mengecil,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Dumai, setelah mengetahui adanya terjadi bencana banjir didaerah Basilam Baru, langsung tanggap dan langsung menyalurkan bantuan ke beberapa RT yang terkena musibah banjir.Menurut Tengku Izmet, bantuan yang diberikan itu antaranya paket makanan tambahan gizi, Paket lauk pauk, paket sandang pangan dan kids ware, serta beberapa bantuan lainnya.
Bantuan dari BPBD ini langsung diserahkan kepada Lurah Basilam Baru yang disaksikan langsung oleh beberapa RT antaranya RT 9, RT 14 dan RT 13. Dimana bantuan tersebut dilakukan secara simbolis di Kantor Lurah Basilam, dan akan langsung dibawa oleh RT masing-masing.
Disela kegiatan Tengku Izmet menyampaikan, bahwa memang ada beberapa daerah yang dirasakan parah, dan ketinggian air mencapai 50-80 Centimeter. Dimana hal ini salah satu penyebabnya selain curah hujan yang begitu tinggi, ditambah dengan beberapa titik drainase dan kanal yang tidak berfungsi.”Alhamdulillah dari PT Suntra Gaja Pati akan memberikan bantuan, semoga akan bisa membantu,” ujar Izmet
Menurut Izmet, bantuan ini memang dirasakan masih kurang, namun setidaknya dapat mengurangi beban dari masyarakat yang mengalami musibah banjir.”Setidaknya ada 240 KK yang mengalami musibah banjir, dan ada lima titik akses jalan yang putus dan tidak bisa ditempuh dengan kenderaan. Itu sesuai data yang kita terima dari anggota kita dilapangan,” ujar Izmet, yang didampingi beberapa anggota BPDB ketika menyerahkan bantuan.
Namun ujar Izmet, hingga saat ini belum ada warga yang mengungsi, jikapun ada paling ke tempat famili terdekat dan tetangga terdekat.
Sementara itu, Humas PT SGP Ikhsan, dari jaringan selulernya kepada Dumai Pos mengatakan, dari SGP akan membantu terjadinya musibah banjir.”Kita dari SGP akan menurunkan alat berat kita untuk membersihkan kanal dan drainase yang ada dibeberapa lokasi musibah banjir. Semoga bantuan kita ini dapat mengurangi banjir di daerah tersebut,” ujar Ikhsan.
Menurut Ikhsan, jika memang akan terjadi kondisi yang lebih bahaya lagi, maka SGP akan siap membantu dan menurunkan alat berat lebih banyak lagi.”Saat ini kita akan menurunkan satu alat berat kita, dan akan kita arahkan kelokasi banjir,” jelasnya lagi.(FR)